Para pemuda sebanyak 33 orang dari berbagai daerah menggelar Kongres Pemuda Penggerak Bangsa di D.I. Yogyakarta. Peserta merupakan perserta yang terpilih dari 200 peserta dari berbagai daerah di Indonesia. Acara ini akan digelar mulai tanggal 26 hingga 30 Oktober 2019 yang akan berpusat di Asrama Haji Yogyakarta. Kegiatan ini diinisiasi oleh organisasi Ayo Bergerak Indonesia.

Kegiatan ini bertujuan untuk mencetak generasi muda yang mampu menjaga perdamain bangsa menuju Indonesia emas pada tahun 2045, dapat berkontribusi untuk bangsa, serta mampu membentuk karakter generasi muda yang peduli dan dapat beraksi nyata.

Presiden Ayo Bergerak Indonesia, Bayu Aji Pamungkas, dalam sambutannya, berharap kepada seluruh peserta Kongres Pemuda Penggerak Bangsa mampu menjadi roda penggerak perubahan di daerahnya sesuai dengan tema “Aksi Pemuda untuk Perdamaian”. Hal ini ditegaskan Bayu pada saat Pembukaan Kongres Pemuda Penggerak Bangsa di Asrama Haji Yogyakarta, Sabtu (26/10/2019) malam.

Ayo Bergerak Indonesia, menurut Bayu, adalah merupakan salah satu wadah bagi pemuda di Indonesia yang memiliki niat dan tekad kuat untuk bergerak dan berkontribusi untuk Bangsa Indonesia. “Selama berjalan hampir dua tahun telah dilaksanakan berbagai kegiatan di 14 daerah yang terdapat organisasi Ayo Bergerak Indonesia,” imbuhnya menerangkan tentang organisasi yang dipimpinnya.

Organisasi ini, menurutnya, fokus pada enam hal, yaitu agama, pendidikan, lingkungan, kesehatan, sosial, dan seni budaya.

Selain itu, organisasi ini juga rutin menyelenggarakan Ayo Bergerak Indoensia Camp yang telah dilaksanakan pada tahun 2018 dan selanjutnya akan dilaksanakan di Lombok, NTB pada tahun 2020 mendatang.

Para peserta yang berhak mengikuti kegiatan ini ialah para peserta yang lolos seleksi tahap pertama, yakni seleksi adminstrasi dan membuat esai tentang tema yang menjadi perhatian peserta. Selanjutnya, di tahap kedua peserta membuat video dengan konten terkait dengan tema yang diangkat.

Pada Bulan Mei lalu (22/5/2019) Ayo Bergerak Indonesia juga sempat beraudiensi dengan Wakil Gubernur DIY, KGPAA Pakua Alam X di Gedhong Pare Anom, Komples Kepatihan, Danurejan, Yogykarta. Hal ini dilakukan untuk meminta izin dan dukungan untuk penyelenggaraan Kongres Pemuda Penggerak Bangsa yang sedianya akan dilaksanakan di Rumah Budaya Tembi Bantul, tapi karena suatu hal berubah menjadi di Asrama Haji Yogyakarta.

Sementara itu, turut memberikan sambutan yakni perwakilan dari Yayasan Green Generation Grup, Diah Anggraini. Diah berharap kongres ini bisa mencetak generasi muda penggerak bangsa untuk Indonesia. “Jalani prosesnya, nikmati prosesnya, dan jangan takut untuk memberikan perubahan untuk tanah air kita tercinta Indonesia ini,” pinta Diah kepada para peserta sebelum memulai kongres. Green Generation sendiri merupakan sebuah wadah atau organisasi buat remaja khususnya yang masih duduk di bangku SMP dan SMA sederajat yang peduli terhadap lingkungan.