(Disdikpora DIY - 1 Maret 2025) Setiap tanggal 1 Maret, Indonesia memperingati ...

Yogyakarta (11/05/2024) - Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) melalui bidang pendidikan khusus kembali menyelenggarakan Lomba Kompetensi Siswa (LKS) bagi peserta didik berkebutuhan khusus tahun 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kreativitas dan keterampilan berkarya para peserta didik dalam bidang advokasi. Selain itu, LKS ini juga bertujuan menumbuhkembangkan ekspresi dan jiwa kompetitif para siswa sesuai dengan norma budi pekerti dan karakter yang berbasis budaya bangsa, serta mendorong mereka untuk menggali kearifan lokal.
Sebanyak 43 siswa yang merupakan juara pertama LKS PDBK tingkat kabupaten/kota di Yogyakarta berpartisipasi dalam lomba ini. LKS DIY tahun 2024 dilaksanakan pada tanggal 7, 8, 10, dan 11 Mei 2024 dengan melibatkan sembilan cabang lomba yang dilaksanakan di dua lokasi berbeda.
Pada tanggal 7 dan 8 Mei 2024, enam cabang lomba yaitu hantaran, merangkai bunga, kreasi barang bekas, membatik, kriya kayu, dan teknologi informasi diselenggarakan di lingkungan Dinas Dikpora DIY, SMK Negeri 5 Yogyakarta, dan BTKP Dinas Dikpora DIY, dengan partisipasi sebanyak 30 siswa. Sementara itu, pada tanggal 10 dan 11 Mei 2024, tiga cabang lomba lainnya yaitu tata boga, menjahit, dan kecantikan dilaksanakan di SMK Negeri 6 Yogyakarta dengan jumlah peserta sebanyak 13 siswa.
Setiap peserta didampingi oleh satu pendamping atau guru yang kompeten, dengan total pendamping berjumlah 43 orang. Dewan juri dan pembantu juri dalam LKS PDBK tingkat DIY melibatkan unsur akademisi, praktisi, serta PPPK Dinas Dikpora DIY yang memiliki keahlian di bidang masing-masing.
Dalam setiap cabang lomba, akan dipilih tiga juara terbaik yang akan menerima penghargaan berupa tropi, piagam, serta uang pembinaan. Selain itu, juara pertama dalam setiap cabang lomba LKS PDBK yang memenuhi syarat akan mewakili DIY dalam ajang LKS PDBK tingkat Nasional tahun 2024.
Kegiatan ini diharapkan dapat memotivasi peserta didik berkebutuhan khusus untuk terus berprestasi dan mengembangkan potensi mereka dalam berbagai bidang keterampilan, sekaligus memperkuat nilai-nilai budaya bangsa melalui karya-karya yang mereka ciptakan.
0 Komentar