Denpasar, (25/06/2024) - Akademi Komunitas Negeri Seni dan Budaya Yogyakarta (AKN Seni dan Budaya Yogyakarta) kembali turut serta dalam Pesta Kesenian Bali (PKB) 2024 dengan menampilkan beragam karya seni yang memukau. Bertempat di Gedung Ksrirarnawa, Taman Budaya Bali, acara ini menampilkan Sendratari Satriya Jati, Konser Karawitan "Ladrang Wirangrong Laras Pelog Pathet Nem," serta Pameran Wayang Kulit Gagrak Yogyakarta.

Acara dimulai dengan sambutan dari Direktur AKN Seni Budaya Yogyakarta, Dr. Supadma, M.Hum., yang mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Pj Gubernur Bali, Rektor ISI Denpasar, Dinas Pariwisata Bali, serta Taman Budaya Bali atas dukungan dan kesempatan yang diberikan. "Dalam PKB 2024, AKN Seni dan Budaya Yogyakarta menampilkan tari klasik sebagai pembuka acara, konser karawitan, serta garapan dramatari berjudul Satriya Jati. Dramatari ini menggabungkan unsur tari klasik dan tari kerakyatan, dengan iringan tabuhan yang disesuaikan. Kami berharap pementasan ini dapat diapresiasi oleh masyarakat Bali, sesuai pepatah 'Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung'," ujar Dr. Supadma.

Beliau juga menambahkan bahwa PKB 2024 merupakan kesempatan yang sangat baik untuk berinteraksi dan bertukar pengalaman dengan para seniman Bali, sekaligus memperkenalkan seni dan budaya gagrak Ngayogyakarta yang menjadi bagian dari karya akhir studi mahasiswa AKN Seni dan Budaya Yogyakarta.

Acara dimulai dengan suguhan tari klasik Golek Nawung Asmoro sebagai pembuka, dilanjutkan dengan konser karawitan yang menampilkan gendhing utama "Ladrang Wirangrong Laras Pelog Pathet Nem." Di lobi Gedung Ksrirarnawa, Prodi Kriya Kulit memamerkan hasil karya mahasiswa berupa Wayang Kulit Gagrak Mataram.

Sebanyak 83 mahasiswa dari Prodi Karawitan, Prodi Tari, dan Prodi Kriya, yang didampingi oleh dosen, instruktur, dan staf pengajar, membawa misi untuk memperkenalkan seni dan budaya Yogyakarta, sekaligus mempromosikan eksistensi kampus AKN Seni dan Budaya Yogyakarta di ajang bergengsi ini.

Kadispora DIY, Dr. Didik Wardaya, M.Pd., yang mewakili Pemda DIY, menyatakan bahwa keikutsertaan AKN Seni dan Budaya Yogyakarta dalam PKB 2024 memberikan nilai tambah dalam mengembangkan potensi mahasiswa, serta memperkuat kerja sama antara Pemda DIY dan Pemda Bali. "Kegiatan ini mampu memberikan promosi serta pengetahuan kepada masyarakat Bali dan dunia internasional tentang budaya kesenian gagrak Mataram. Ini merupakan langkah positif bagi perkembangan AKN Seni dan Budaya Yogyakarta ke depan," harapnya.

Wakil Ketua Harian Pesta Kesenian Bali 2024, I Gede Arum Gunamawa, S.Ag., M.Ag., juga memberikan apresiasi tinggi atas partisipasi AKN Seni dan Budaya Yogyakarta. "Suguhan karya yang ditampilkan sangat atraktif, menarik, dan tetap berpegang pada pakem tradisi Yogyakarta, dengan sentuhan kolaborasi tradisi Bali. Ini menunjukkan bahwa pergelaran seni dari AKN Seni dan Budaya Yogyakarta tidak hanya atraktif dan estetik, tetapi juga adaptif dalam mengintegrasikan tradisi Bali," ujar I Gede Arum Gunamawa.

Partisipasi AKN Seni dan Budaya Yogyakarta dalam PKB 2024 juga merupakan puncak dari kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL) yang sebelumnya dilakukan di berbagai lokasi di DIY. Rangkaian kegiatan PKL ini dimulai dengan workshop tiga prodi di ISI Denpasar pada 24 Juni, diikuti dengan pementasan seni pada 25 Juni, dan ditutup dengan kunjungan ke berbagai destinasi wisata di Bali pada 26 Juni.

Dinas Kebudayaan Provinsi Bali bersama seluruh masyarakat Bali menyampaikan terima kasih atas partisipasi dan kerjasama yang terus terjalin, serta berharap agar kegiatan ini dapat terus ditingkatkan di masa mendatang.