Yogyakarta (08/03/2024) – Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengadakan sosialisasi mengenai program Pemberian Makanan Tambahan Anak Sekolah (PMTAS) dan Susu untuk siswa Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri, serta pemberian beasiswa biaya asrama untuk tahun 2024. Acara ini berlangsung di Sasana Cipta Dinas Dikpora DIY dan dihadiri oleh para kepala SLB Negeri, pengelola bantuan PMTAS dan Susu, serta pengelola beasiswa asrama.

Dalam sambutannya, Kepala Seksi Kelembagaan dan Sarana Prasarana Pendidikan Khusus menyampaikan bahwa anak-anak adalah bagian dari generasi penerus bangsa yang harus tumbuh dalam kondisi sehat, ceria, dan berprestasi. Khusus untuk siswa SLB di DIY, perhatian terhadap hak dan kewajiban mereka sangat penting selama masa tumbuh kembang. Hal ini sejalan dengan komitmen pemerintah dan masyarakat untuk mendukung anak-anak SLB agar mendapatkan layanan pendidikan, kesehatan, dan jaminan gizi yang optimal.

Sebagian besar siswa SLB di DIY berasal dari keluarga prasejahtera, yang seringkali menghadapi kendala dalam pemenuhan gizi harian. Oleh karena itu, program PMTAS-SUSU ini sangat krusial untuk meningkatkan asupan gizi mereka, serta mengurangi kecenderungan mereka untuk jajan di luar yang kualitasnya kurang baik. Program ini juga bertujuan untuk mendorong perubahan perilaku hidup bersih dan kebiasaan makan yang sehat di kalangan siswa SLB.

Tujuan umum dari program PMTAS-SUSU adalah untuk memperbaiki asupan gizi peserta didik, sehingga mereka memiliki ketahanan fisik yang lebih baik, minat belajar yang lebih tinggi, dan kemampuan belajar yang meningkat. Sementara itu, tujuan khususnya meliputi peningkatan ketahanan fisik melalui pemberian makanan tambahan dan susu, pengurangan kebiasaan jajan yang kurang sehat, dan peningkatan partisipasi masyarakat dalam memanfaatkan bahan pangan lokal.

Selain itu, program beasiswa biaya asrama untuk siswa SLB Negeri yang diselenggarakan sekolah berasrama juga disosialisasikan. Program ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan personal siswa yang tinggal di asrama selama satu tahun, terutama dalam hal makan dan minum, serta kebutuhan pribadi lainnya. Beasiswa ini diharapkan dapat mendukung peningkatan kualitas pendidikan di SLB Negeri yang menyelenggarakan sekolah berasrama.

Sosialisasi ini merupakan langkah awal untuk memastikan program-program tersebut dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat maksimal bagi para siswa SLB di DIY. Pemerintah berharap, melalui dukungan ini, siswa SLB Negeri di DIY dapat tumbuh menjadi generasi yang sehat, berprestasi, dan mencintai budaya Indonesia.