Kegiatan

0 komentar
Workshop Pendidikan Khas Kejogjaan Tahun 2022
blog

Pendidikan Berbais Budaya adalah pendidikan yang diselenggarakan untuk memenuhi standar nasional pendidikan yang diperkaya dengan keunggulan komparatif dan kompetitif berdasar nilai-nilai luhur budaya agar peserta didik secara aktif dapat mengembangkan potensi diri sehingga menjadi manusia yang unggul, cerdas, visioner, peka terhadap lingkungan dan keberagaman budaya, serta tanggap terhadap perkembangan dunia.

Kebudayaan adalah keseluruhan sistem gagasan, tindakan, dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang dijadikan milik diri manusia. Kebudayaan itu ada 3 (tiga) wujud, yaitu (1) kebudayaan sebagai suatu kompleks dari ide-ide, gagasan, nilai-nilai, norma-norma, peraturan dan sebagainya; (2) kebudayaan sebagai  suatu kompleks aktivitas serta tindakan berpola dari manusia dalam masyarakat; (3) kebudayaan sebagai benda-benda hasil karya manusia.

Dinas Dikpora DIY telah selesai melaksanakan kegiatan Workshop Pendidikan Khas Kejogjaan dalam Rangka Pendidikan Berbasis Budaya. Kegiatan yang menggunakan Dana Keistimewaan ini bekerjasama dengan Dewan Pendidikan Daerah Istimewa Yogyakarta dan melibatkan berbagai banyak pihak. Peserta Workshop berasal dari perwakilan beberapa sekolah mulai jenjang Taman Kanak-Kanak (TK), Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan Sekolah Luar Biasa (SLB) yang berada di DIY. Peserta sangat antusias dalam melaksanakan kegiatan workshop ini. Kegiatan dilaksanakan di Hotel Grage Ramayana Yogyakarta dengan 2 gelombang. Gelombang I dilaksanakan pada tanggal 2 November 2022 dengan peserta dari jenjang Taman Kanak-Kanak (TK), Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Gelombang II dilaksanakan pada tanggal 9 November 2022 dengan peserta dari Jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan Sekolah Luar Biasa (SLB).

Pendidikan Khas Kejogjaan merupakan salah satu jati diri Yogyakarta. Pendidikan Khas Kejogjaan harus menunjukkan pendidikan karakter yang adiluhung, unggul, ramah, suka menolong dan bergotong royong, jujur dan nilai-nilai keutamaan lainnya (Gubernur DIY, Hamengku Buwono X, 2019). Kegiatan ini juga bertujuan untuk mewujudkan Daerah sebagai acuan pendidikan nasional, dan mewujudkan Daerah sebagai pusat pendidikan terkemuka di Asia Tenggara Tahun 2025. Melalui kegiatan ini diharapkan Guru dapat memberikan ilmunya kepada peserta didiknya. Karena mengingat perkembangan zaman yang semakin maju ini membawa berbagai dampak terhadap kebudayaan lokal. Selanjutnya diharapkan Bapak/Ibu Guru semua dapat nemperkenalkan dan memutar ide untuk mengenalkan budaya Yogyakarta kepada peserta didiknya masing-masing.




0 Komentar

Untuk mengirimkan komentar silakan login terlebih dahulu!

INFORMASI TERKAIT

Kirim pertanyaan, saran, dan masukan anda kepada kami